Pantauan detikcom, Kamis (7/3/2019), banjir yang menerjang Kampung Bojongasih, Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, ketinggian airnya bervariasi mulai sebetis orang dewasa hingga atap rumah warga. "Dari 50 sentimeter sampai 250 sentimeter," kata Asep Ule (47), warga Bojongasih, Kamis (6/3/2019).
Menurut Asep, ketinggian air di rumahnya mencapai 150 sentimeter. Keluarganya tidak mengungsi karena bangunan rumahnya memiliki dua lantai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Banyak warga yang bertahan di rumahnya dibandingkan mengungsi. Warga menggunakan perahu untuk membeli kebutuhan makanan pokok di warung, aktivitas kerja, dan keperluan mendesak.
Belasan perahu berputar-putar di pemukiman untuk mengangkut warga yang hendak pergi bekerja atau untuk membeli kebutuhan makanan. "Iya harus pakai perahu buat beli beras dan telur," kata Iis, warga Dayeuhkolot.
Iis mengeluhkan kondisi seperti ini karena banjir terjadi tidak hanya sehari atau dua hari. Bisa berminggu-minggu, bahkan hitungan bulan.
"Bisa bulanan, pasang surut airnya. Kalau musim hujannya panjang ya terus saja terendam banjir," ucap Iis.
Tonton juga video Kapolres Bojonegoro Turun Tangan Evakuasi Bayi dari Kepungan Banjir:
(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini