WP KPK Kembali Singgung Jokowi Jelang 700 Hari Kasus Novel Baswedan

Jakarta - Wadah Pegawai (WP) KPK kembali menyinggung Presiden Jokowi soal penuntasan kasus teror air keras terhadap Novel Baswedan. WP KPK menyebut kasus ini belum terungkap meski sepekan lagi memasuki 700 hari pascateror.

"Kesungguhan dan janji Presiden untuk mengungkap kasus Novel Baswedan belum terbukti. Untuk itu, 700 hari menjadi penting untuk mengingat #KomitmenPresidenDalamPemberantasanKorupsi," kata ketua WP KPK Yudi Purnomo, Selasa (5/3/2019).

Baca juga: Novel Baswedan: Jokowi Pasti Tahu Teror ke KPK Tak Satupun Terungkap

Dia mengatakan hingga hari ini belum ada kemajuan dalam pengungkapan kasus ini. Padahal, kata Yudi, banyak suara yang mendesak kasus ini segera diusut tuntas.

"Hari ini adalah 7 hari sebelum 700 hari percobaan pembunuhan terhadap penyidik Novel Baswedan. Sampai hari ini belum ada kemajuan pengungkapan terhadap kasus Novel Baswedan. Semua masih berada di ruang gelap. Berbagai suara dari berbagai kalangan telah meneriakkan apirasi untuk membongkar kasus tersebut," jelasnya.

Novel disiram air keras pada 11 April 2017. Akibat serangan itu, Novel harus menjalani serangkaian operasi terhadap matanya.

Baca juga: Kasus Teror Air Keras Belum Terungkap, Novel: Keterlaluan Sekali

Siapa yang menjadi pelaku penyerangan tersebut belum juga terungkap hingga kini. Polri pun telah membentuk tim gabungan untuk mengusut kasus ini. Tim gabungan tersebut merupakan salah satu rekomendasi dari Komnas HAM. (haf/idh)