Andi Arief Ditangkap karena Narkoba, BPN Prabowo: Ini Musibah

Andi Arief Ditangkap karena Narkoba, BPN Prabowo: Ini Musibah

Elza Astari Retaduari - detikNews
Senin, 04 Mar 2019 15:17 WIB
Andi Arief (Foto: Istimewa)
Jakarta - Wasekjen Partai Demokrat (PD) Andi Arief ditangkap karena kasus narkoba. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menyebut ini merupakan musibah.

"Atas penangkapan yang diduga saudara Andi Arief, kami menganggapnya sebagai sebuah musibah dan turut prihatin," ungkap Direktur Advokasi dan Hukum BPN Prabowo-Sandiaga, Sufmi Dasco Ahmad, saat dimintai tanggapan, Senin (4/3/2019).


[Gambas:Video 20detik]



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

BPN Prabowo-Sandiaga berharap pemeriksaan terhadap Andi Arief dilakukan dengan profesional. Dasco juga mempertimbangkan BPN Prabowo-Sandiaga akan memberikan bantuan hukum untuk Andi Arief.

"Berdasarkan asas praduga tak bersalah, kami minta agar pemeriksaan dilakukan dengan profesional," kata anggota Komisi III DPR yang membidangi hukum itu.

Andi Arief Ditangkap karena Narkoba, BPN Prabowo: Ini MusibahSufmi Dasco Ahmad (Dok. Pribadi)

"Kita lihat apakah Partai Demokrat kalau benar akan memberikan bantuan hukum. Kalau tidak, kami akan bicarakan dulu di internal BPN," sambung Dasco.

Sebelumnya diberitakan, Kabareskrim Polri Komjen Idham Azis membenarkan soal penangkapan terhadap Andi Arief ini. Penangkapan dilakukan di Hotel Menara Peninsula, Jakarta Barat.

"Ya benar," kata Komjen Idham Azis.

Tim Bareskrim menggeledah kamar yang ditempati Andi Arief, termasuk menggeledah kamar mandi. Penggeledahan dilakukan untuk mencari barang bukti narkoba.

Dari foto-foto yang beredar, tampak sejumlah barang yang dikumpulkan di atas meja. Ada sejumlah bungkus rokok, minuman, dan sedotan.



Simak Juga 'Orang Tua Diminta Berperan Aktif Dalam Pencegahan Narkoba':

[Gambas:Video 20detik]

(elz/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads