"Aksi pada hari ini dalam rangka memerahputihkan Jabodetabek. Pesan yang kami sampaikan adalah di KPU ini agar KPU bebas dari intimidasi, radikalisme, dan tekanan-tekanan politik yang mengatasnamakan agama," kata Koordinator Lapangan (Korlap) Gerakan Jaga Indonesia, Ronal Mulia Sitorus, di depan kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (1/3/2019).
![]() |
Hari ini, massa dari Forum Umat Islam (FUI) juga akan menggelar aksi di KPU. Ronal mengatakan kelompoknya memang sudah merencanakan menggelar aksi pada hari ini di KPU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Polisi Pasang Kawat Berduri di Depan KPU |
"Kita satu hari ini akan menjaga Merah Putih yang kami sudah kibarkan semalam. Kita semalam mengibarkan Merah Putih di sepanjang Jalan Imam Bonjol sampai depan KPU. Kita Merah-Putihkan, sebagai simbol bahwa satu-satunya bendera kita adalah merah putih dan tidak ada bendera lain," tuturnya.
![]() |
Ronal menyatakan massa Gerakan Jaga Indonesia tidak akan terlibat bentrok dengan kelompok mana pun. Dia mengklaim aksi ini sudah dikoordinasikan dengan polisi, KPU, camat, hingga lurah Menteng.
Ronal menegaskan kedatangan mereka untuk menjaga KPU dari intimidasi politik.
"Kalau ada aksi massa besar-besaran depan KPU, apalagi dia bukan partai politik berarti maksud dan tujuannya apa? Jadi kita menyampaikan dukungan pada KPU agar melaksanakan tugasnya dengan baik, bebas intimidasi, dan bebas tekanan-tekanan yang mengatasnamakan agama atau apa pun," ungkapnya. (jbr/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini