Ketua DPD Partai Demokrat DIY Heri Sebayang enggan berkomentar terlalu jauh. Alasannya belum ada pembicaraan di internal partai baik di tingkat DPD maupun DPP perihal suksesor SBY selaku Ketum Partai.
"Kita belum ada pembicaraan (suksesor SBY), begitu. Dari beberapa daerah juga belum ada kok," jelas Heri saat dihubungi detikcom, Kamis (28/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskannya, Ketum Partai Demokrat hingga saat ini masih tetap SBY. Sementara AHY di internal partai diberi amanah sebagai Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma). Jabatan keduanya belum berubah.
"Tetap sampai sekarang Ketua Umum (Demokrat) itu Pak SBY. Mas AHY sebagai Ketua Kogasma yang memang tugasnya untuk ke daerah-daerah membantu untuk kampanye pemenangan Partai Demokrat," tuturnya.
Disinggung lebih pantas mana antara AHY dengan Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas yang menjadi suksesor SBY, Heri enggan berkomentar. Menurutnya, hal itu tak etis dibicarakan di saat Ani Yudhoyono terbaring sakit.
"Aku belum bisa comment, Mas," ucapnya. "Ibu (Ani Yudhoyono) lagi sakit, nggak etis kita bicara (suksesi) kan," tuturnya.
Istri SBY yang juga ibu dari AHY dan Ibas, Ani Yudhoyono, hingga kini memang masih dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura.
"Ibu (Ani Yudhoyono) masih berobat di Singapura. Ya harus intensif (menjalani pengobatan). Makanya bapak (SBY) tetap menunggui ibu di sana, kan begitu," tutupnya.
Saksikan juga video 'AHY Jadi Suksesor SBY, Demokrat Makassar Tak Masalah':
(ush/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini