"Iya kembali terjadi awan panas guguran," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Kabupaten Sleman, Sunarta kepada wartawan melalui pesan singkat, Rabu (27/2/2019).
Guguran awan panas teramati dari kamera CCTV di puncak Merapi. Jarak luncur awan panas sejauh 600 meter dengan durasi 60 detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Teramati dari CCTV pucak, guguran mengarah ke hulu Kali Gendol," jelas Sunarta.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan beraktivitas seperti biasa. Gunung Merapi masih berstatus Waspada (Level II) dengan radius bahaya 3 kilometer dari puncak. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini