Polisi: Perusak Musala di Jatinegara Kadang Kumat Kadang Sadar

Polisi: Perusak Musala di Jatinegara Kadang Kumat Kadang Sadar

Mei Amelia R - detikNews
Selasa, 26 Feb 2019 14:16 WIB
Foto: Rachman Haryanto
Jakarta - Polisi mengindikasikan Ari Agus Trian, pria yang merusak musala di Jatinegara mengalami gangguan kejiwaan. Penyakit kejiwaan yang diderita Ari ini kambuhan.

"Info yang didapat dari keluarga, bahwa yang bersangkutan sedang mendalami ilmu, namun akhirnya mengganggu kejiwaannya, jadi kadang kumat kadang sadar," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Ady Wibowo saat dihubungi detikcom, Selasa (26/2/2019).

Ady memastikan Ari tidak ada niatan untuk menyerang imam. Ari bahkan tidak membawa senjata tajam saat itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak ada benda tajam, tidak ada penyerangan kepada imam musala," imbuhnya.



Ady juga menegaskan, pada saat kejadian tidak ada orang di dalam musala. Kejadian itu terjadi pada Senin (25/2) subuh.

"Nggak ada orang, sepi," imbuhnya.

Pria bertato itu tiba-tiba datang ke musala dan melakukan perusakan. Sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu lalu mengamankannya.

"Awal kecurigaan saksi yaitu karena yang bersangkutan memecahkan kaca musala dan masuk langsung mengucapkan takbir," lanjutnya.

Warga kemudian mengamankan Ari. Selanjutnya Ari dibawa polisi setelah warga melaporkan kejadian itu.

(mei/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads