"Nyanyinya soal realitas, kok," kata Sekretaris Badan Pelatihan dan Pendidikan DPP PDIP Eva Kusuma Sundari kepada wartawan, Sabtu (23/2/2019).
Eva menjelaskan Hasto menyindir sikap Amien Rais yang munafik. Tak hanya perkara lahan yang disebutkan Hasto, Eva menyebut Amien melakukan praktik KKN karena anak-anaknya maju sebagai caleg.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ribut-ribut soal lahan ini awalnya diungkit capres Jokowi dalam debat capres putaran kedua pada Minggu (17/2). Jokowi menyebut Prabowo punya lahan yang jika ditotal sekitar 340 ribu hektare di Aceh dan Kalimantan.
Terkait dengan pernyataan Jokowi, Hasto memberikan penjelasan. Menurutnya, pemimpin yang baik memahami hakikat tanah untuk rakyat. Dia kemudian menyeret nama Amien dengan lahan-lahannya di Yogyakarta. Hasto menyatakan sosok seperti Prabowo dan Amien mati kutu dan jargon 'kampanye tanah dikuasai segelintir elite' jadi tak laku.
"Sosok seperti Prabowo dengan tanahnya yang begitu luas dan demikian halnya dengan Amien Rais dengan lahan-lahannya di Yogyakarta langsung mati kutu dan jargon kampanye tanah dikuasai elite pun menjadi tidak laku, dipatahkan oleh politik pertanahan kerakyatan Jokowi," tutur Hasto, Rabu (20/2).
Amien tak menanggapi serius. Ia menyebut tudingan Hasto sebatas nyanyian nyamuk.
"Cuma apa... cuma apa... cuma nyanyian nyamuk," ujar Amien, Sabtu (23/2).
Saksikan juga video 'TKN Jokowi Dukung Amien Rais Ungkap Kasus Korupsi yang Mandek':
(tsa/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini