"(Jokowi) rileks juga tapi kurang senyumnya. Tapi Pak Jokowi rileks. Pak Jokowi tajam. Tadi sempat langsung referensi pada pribadi Pak Prabowo. Itu sebetulnya tidak kami siapkan," ujar Sandiaga di Jalan Bintang Mas Blok Masjid, RT 03-04 RW 06, Kelurahan, Nangewer, Cibinong, Bogor, Minggu (17/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kita tidak menyangka kalau menyerang pribadi. Jadi terus terang tadi Pak Prabowo, tadi putus pas di pernyataan pamungkas tadi. Kelihatannya ditanggapi oleh Pak Prabowo," ujarnya.
Meski demikian, Sandiaga juga menyanjung penampilan Prabowo . Eks Wagub DKI itu menilai, Prabowo menguasai materi debat, dan tampil rileks serta lebih banyak senyum.
"Tadi Pak Prabowo banyak senyum dan sangat rileks, tidak tegang. Dan saya lihat Pak Prabowo menguasai masalah khususnya waktu bicara pangan. Beliau sangat memiliki kekhawatiran bahwa ini mesti dibedakan satu sikap yang ingin mengoreksi, sama sikap pesimis," kata Sandiaga.
Sandiaga mengatakan, dalam waktu dekat akan ada evaluasi hasil debat kedua ini. Tim materi dan tim debat BPN Prabowo-Sandiaga akan duduk melakukan evaluasi debat.
"Pasti akan ada evaluasi dalam beberapa hari ke depan. Tim materi dan tim debat akan duduk untuk evaluasi," jelasnya.
Sandiaga juga menyoroti momen menarik saat Jokowi dan Prabowo berdebat mengenai lubang tambang yang masih menganga di beberapa wilayah. Prabowo mengajak Jokowi menyudahi perdebatan.
"Manusia berencana, Allah yang menentukan. Ternyata dua topik tadi dua-duanya sangat setuju satu sama lain. Itu desain manusia seperti apa dan hasilnya tidak bisa ditentukan. Jadi saya yakin debat ini kita akan evaluasi. Ada yang saya menurut saya berhasil, ada yang belum berhasil," kata Sandiaga.
Simak Juga 'Saat Jokowi dan Prabowo Sepakat Menyudahi Debat Lubang Tambang':
(idn/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini