JK: Ledakan di Senayan Cuma Nakut-nakuti, Kita Tetap Siaga

JK: Ledakan di Senayan Cuma Nakut-nakuti, Kita Tetap Siaga

Farih Maulana - detikNews
Minggu, 17 Feb 2019 23:43 WIB
Wapres Jusuf Kalla (Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mendengar kabar adanya ledakan di Parkir Timur Senayan. Dia menilai ledakan itu dimaksudkan untuk bikin takut masyarakat.

"Di situkan ada nobar (nonton bareng) juga dekat situ, kan. Berarti ini menakut-nakuti saja," kata JK di rumah dinas, Jalan Diponegoro, Jakarta, Minggu (17/2/2019).



Ledakan itu belakangan diketahui sebagai petasan. Meski itu cuma menakut-nakuti, namun pihak aparat tak boleh mengendurkan pengamanan. Kekhawatiran perlu diwujudkan dalam penjagaan situasi dengan tepat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya khawatir artinya siap siaga itu penting," kata JK.

Dia bersyukur tak ada korban jiwa yang diakibatkan oleh ledakan itu. Namun demikian soal kesimpulan dari persitiwa itu, dia masih perlu menghimpun informasi lebih lanjut.

"Ya baru saya dilaporkan juga, tapi Alhamdulillah tidak ada korban. Menurut saya itu mungkin nikat yang besar saya kira, karena tidak menimbulkan masalah," kata JK.

Keseruan nobar debat capres mendadak berubah jadi kepanikan di dekat area Parkir Timur Senayan. Ledakan membuat para penonton nobar kocar-kacir.

Ledakan petasan terjadi sekitar pukul 20.15 WIB tadi. Sebelum ledakan terjadi, sejumlah orang memilih bersantai di taman pembatas jalan dekat Stadion Akuatik, yang berseberangan dengan Parkit Senayan.

Sekitar 200 meter dari lokasi ledakan merupakan tempat pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin mengikut nobar debat capres. Tiba-tiba ledakan terjadi. Suaranya cukup kuat hingga mengagetkan banyak orang.


Simak Juga 'Melihat Titik Ledakan Petasan di Plaza Timur':

[Gambas:Video 20detik]


(dnu/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads