Kerusakan Hutan dan Danau Toba Diminta Jadi Materi Debat Capres

Kerusakan Hutan dan Danau Toba Diminta Jadi Materi Debat Capres

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 17 Feb 2019 09:46 WIB
Persiapan debat capres kedua (agung/detikcom)
Medan - Dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (FH USU) Prof Dr Syafruddin Kalo, SH menyarankan debat calon presiden membahas isu pembakaran hutan dan pencemaran parah perairan Danau Toba.

"Kehancuran hutan dan pencemaran Danau Toba itu, bukan hanya merugikan negara, tetapi juga memperparah kerusakan lingkungan di Indonesia yang seharusnya dilindungi oleh pemerintah," kata Syafruddin di Medan sebagaimana dilansir Antara (17/2/2019).

Kebakaran hutan yang terjadi di Provinsi Riau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dan daerah lainnya, menurut dia, juga merugikan negara maupun pemerintah daerah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selain itu, kebakaran hutan di beberapa daerah Riau dan Sumsel juga mengganggu kegiatan ekonomi masyarakat maupun aktivitas akibat kabut asap, serta menimbulkan korban jiwa anak-anak, dan orang dewasa karena mengalami sakit," ujar Syafruddin.

Ia mengatakan kebakaran tersebut karena alih fungsi hutan yang dilakukan para pengusaha perkebunan untuk menjadikan areal kebun sawit.

Begitu juga pencemaran yang terjadi di kawasan Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang dilakukan pengusaha dengan budi daya ikan, dan diduga menggunakan makanan ikan mengandung bahan kimia.

"Kemudian, budi daya ikan di Danau Toba, diduga melebihi kapasitas dari izin yang dikeluarkan pemerintah melalui Kementerian Lingkungan dan Kehutanan (KLH)," ucap Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU) itu.

Syafruddin menjelaskan pencemaran di Danau Toba, juga berdampak terhadap sektor pariwisata, karena daerah tersebut merupakan salah satu destinasi wisata di Indonesia, dan juga kunjungan wisatawan mancanegara (wisman).

Isu kerusakan hutan akibat pembakaran dan pencemaran Danau Toba itu, termasuk visi misi debat capres, yakni sumber daya alam dan lingkungan.

Bahkan, Komisi pemilihan Umum (KPU) pada debat capres tersebut, menetapkan tema debat adalah masalah pangan, energi, infrastruktur, serta sumber daya alam dan lingkungan.

Karena hal itu sangat penting bagi kelangsungan pembangunan bangsa dan negara, serta kesejahteran rakyat Indonesia.

"Diharapkan pada debat capres kedua itu, akan lahir ide-ide yang brilian untuk membangun Negara Indonesia yang lebih baik, mengejar segala ketertinggalan dari-negara-negar maju," kata Pakar Hukum Lingkungan dan Tanah itu.



Simak juga video 'Bukan Contekan, Tapi Prabowo akan Bawa Catatan di Debat Kedua':

[Gambas:Video 20detik]

(asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads