Said Aqil: Ahmad Dhani Bukan Warga NU!

Said Aqil: Ahmad Dhani Bukan Warga NU!

Ristu Hanafi - detikNews
Jumat, 15 Feb 2019 19:06 WIB
Said Aqil Siroj di Rakornas ke-IV NU Care-Lazisnu. Foto: Ristu Hanafi/detikcom
Yogyakarta - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj menegaskan bahwa Ahmad Dhani bukan lagi keluarga NU. Menurut Said, Ahmad Dhani sudah terang-terangan menghina NU.

"Sudah menghina NU, bukan warga NU dong," kata Said kepada wartawan di sela Rakornas ke-IV NU Care-Lazisnu di Pondok Pesantren Pangeran Diponegoro, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (15/2/2019).

Said menyebut Dhani telah menghina NU setelah mengaitkan NU dan PSIP dengan Nasakom (nasionalis, agama, komunis).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nyatakan soal nasakom, NU dan PDIP itu," jelasnya.


Said pun menyinggung ketika Dhani pernah dibela oleh Gus Dur dan PBNU. Yakni pada tahun 2005 silam saat Dhani bersama grup band Dewa diprotes oleh FPI karena sampul album 'Laskar Cinta' dinilai bermuatan kaligrafi dan dituding menginjak-injak karpet merah dengan kaligrafi bertuliskan Allah saat konser eksklusif Dewa di Trans TV.

"Dulu pernah dia itu diprotes oleh FPI karena nyanyi karpetnya konon tulisan kaligrafi, dibela oleh Gus Dur, Pak Hasyim Muzadi waktu itu, saat itu saya juga. Lalu Dhani dekati PB (Pengurus Besar NU) dan masuk pengurus seni budaya di PBNU," ulas Said.


Diberitakan sebelumnya, Dhani diakui sebagai warga NU oleh putra Pengasuh Ponpes KH Wahab Hasbulloh Tambak Beras, Jombang, Kiai Wahib Wahab atau Gus Aam.

Usai menjalani sidang lanjutan kasus 'idiot' di Pengadilan Negeri Surabaya, Kamis (14/2/2019), Ahmad Dhani menerima serban putih dari Gus Aam Wachid Wahab. Tidak hanya sekadar memberikan serban, pria yang mengaku cucu dari salah satu pendiri NU itu juga bercerita sepintas soal suami Mulan Jameela tersebut.

"Beliau ini orang Surabaya. Beliau juga Nahdlatul Ulama, warga Nahdlatul Ulama," kata Gus Aam usai memberikan serban putih di Ruang Cakra PN Surabaya, Jalan Arjuna, Kamis (14/2/2019). (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads