Calegnya Bunuh Diri, Gerindra Sumbar: Karena Masalah Rumah Tangga

Padang - Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat, Nasrul Abit menepis anggapan bahwa salah satu Caleg-nya, Shanie Friecelly yang bunuh diri di Kabupaten Pesisir Selatan, akibat terbebani biaya kampanye. Nasrul menegaskan, itu murni masalah rumah tangga Shanie.

"Saya sudah utus ke sana DPC saya, sudah datang ke sana. Kita sudah Takziyah juga. Ternyata gantung diri itu bukan karena nyaleg, (tapi) karena memang ada kasus rumah tangga," jelas Nasrul Abit kepada wartawan di Padang, Jumat (15/2/2019).

Menurut Nasrul, konflik rumah tangga Shanie sudah berlangsung sejak lama. Bahkan, suaminya pernah meninggalkan korban.

Baca juga: Soal Caleg Bunuh Diri, Psikolog Singgung Tes Kompetensi Mental

"Jadi, ini urusan rumah tangga susah juga saya memikirkan itu. Tidak ada masalah dengan pencalegan," terang Nasrul.

"Artinya itu informasi bahwa dia mencaleg mencari uang untuk partai tidak ada sama sekali. Jangan lagi dikaitkan dengan partai-lah karena kondisi keluarga itu bukan hanya segala macam sebelum itu sudah bermasalah dengan suaminya," tambah dia.

Wakil Gubernur Sumatera Barat ini juga membantah ada pungutan untuk menjadi caleg di Gerindra.

Baca juga: Fadli Zon Selidiki Penyebab Caleg Gerindra Bunuh Diri

"Oh tidak ada. Mana ada caleg-caleg kita dimintai. Coba tanya, tidak ada satupun pencalegan membayar," katanya.

Shanie Fiercelly yang menjadi Caleg dari Partai Gerindra ditemukan tergantung di kamar rumahnya yang berada di Sungai Lundang, Nagari Kampung Baru Korong Nan Ampek, Kecamatan XI Koto Tarusan, Sumatera Barat, Rabu (6/2/2019) silam. (rvk/asp)