Imigrasi Bekasi Amankan 11 WNA di Apartemen Centerpoint

Imigrasi Bekasi Amankan 11 WNA di Apartemen Centerpoint

Isal Mawardi - detikNews
Rabu, 13 Feb 2019 18:35 WIB
Foto: Isal Mawardi/detikcom
Bekasi - Kantor Imigrasi Bekasi mengamankan 11 warga negara asing di Apartemen Centerpoint, Jalan Niaga Barat, Bekasi Selatan. Para WNA tersebut melanggar dokumen keimigrasian.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Bekasi Petrus Teguh Aprianto mengatakan pihaknya awalnya mendapatkan informasi terkait adanya WNA yang tinggal di apartemen tersebut. Petugas Imigrasi mengecek ke lokasi pada Rabu (13/2) sekitar pukul 00.30 WIB.

"Setelah berkoordinasi, petugas ke TKP dan didapati, diamankan 11 WNA Afrika, 10 di antaranya Nigeria dan 1 Ghana," kata Petrus kepada wartawan di kantornya, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Rabu (13/2/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelas WNA tersebut diduga melanggar UU Keimigrasian. Beberapa di antaranya diketahui mengalami overstay.

"Dugaan awalnya dari paspor yang diamankan, 4 WNA sudah overstay, sedangkan 7 WNA lainnya belum menunjukkan dokumen yang dimiliki. Sehingga dari unsur-unsur awal tersebut akhirnya petugas mengamankan 11 orang itu," sambungnya.

Dari 11 orang itu 10 WN Nigeria dan 1 WN Ghana.Dari 11 orang itu, 10 WN Nigeria dan 1 WN Ghana. (Isal Mawardi/detikcom)




Dari hasil pemeriksaan, 11 WNA tersebut tinggal di apartemen tersebut hampir satu bulan. Satu kamar disewa oleh 3-4 orang.

"Mereka pindah-pindah (tempat tinggal). Kami amankan kartu akses dari apartemen lain yang didapat dari salah satu kamar dari WNA itu," lanjutnya.

Petugas masih mendalami visa terkait para WNA tersebut. "Dari yang memiliki paspor itu, izinnya kunjungan," imbuhnya.

Sementara itu, para WNA tersebut mengaku tinggal di Indonesia untuk keperluan bisnis.

"Kalau pengakuan dari mereka berdasarkan wawancara singkat sih mereka mau bisnis, nggak tahu juga kayak apa bisnisnya," tandasnya.

Mereka melanggar dokumen keimigrasian.Mereka melanggar dokumen keimigrasian. (Isal Mawardi/detikcom)




(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads