Anggota Tim Influencer TKN Jokowi-Ma'ruf, Roosdinal Salim mengatakan, setidaknya ada tiga keberhasilan pemerintah Jokowi dalam aspek lingkungan salah satunya yakni kebijakan one map one policy.
"Adanya satu peta yang terintegrasi. Peta ini baru di-launch oleh Presiden Joko Widodo pada November 2018. Dengan adanya peta ini tumpang tindih lahan tidak lagi terjadi," kata Roosdinal saat jumpa pers di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa yang dilakukan (Jokowi) pertama? Dia larang seluruh industri yang ada dihulu, ujungnya Sungai Citarum, untuk membuang limbahnya ke sana. Kelabakan pemda, karena selama ini kan sudah langsung buang. Tapi Pak Jokowi nggak mau tahu, pokoknya saya nggak mau dibuang ke sini," jelasnya.
Dalam merestorasi Sungai Citarum, sebut Roosdinal, Jokowi berkoordinasi dengan Kodam III/Siliwangi saat masih dipimpin Letjen Doni Monardo.
"Dan edannya yang dipakai adalah Kodam Siliwangi. Waktu itu pangdamnya Pak Doni, yang sekarang BNPB. Ini suatu langkah yang luar biasa. Karena apa? Kalau nggak dimulai dari sekarang habis itu sungai. Itu adalah sungai yang dulu merupakan salah satu sungai penghasil air minum untuk Jakarta ini," ujar Roosdinal.
Putra mantan Menteri Lingkungan Hidup, Emil Salim itu, juga berbicara kebijakan Jokowi meminimalisir kebakaran hutan. Menurutnya, capres petahana itu bisa mengurangi titik api dengan membuat moratorium pembukaan lahan gambut.
"Langkah pertama yang dilakukan adalah moratorium untuk membuka lahan baru di lahan gambut. (Pembukaan lahan gambut baru) itu disetop. Mau perusahaan besar, mau orang berkuasa gimana, Pak Jokowi nggak ada urusan," tegas Roosdinal.
Terkait keberhasilan meminimalisir kebakaran hutan, Jokowi juga membuat dua aturan baru. Ada kewajiban membuat kanal air dan aturan penanaman kelapa sawit.
"Bahkan Pak Jokowi bikin lagi peraturan bahwa untuk di lahan gambut harus ada kanal air. Nah di dalam kanal air, kalau kau mau menanam kelapa sawit tidak boleh lebih dari 0,4 cm," terang Roosdinal.
Debat Pilpres 2019 kedua yang akan digelar pada 17 Februari ini mengusung tema energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam dan lingkungan hidup. Debat tersebut akan diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta.
Diberitakan sebelumnya, TKN sedikit membocorkan poin yang akan disampaikan petahana dalam debat nanti. Juru Bicara TKN Abdul Kadir Karding menyebut Jokowi bakal akan menjabarkan pembangunan yang telah dilakukan mulai dari pembangunan irigasi hingga jalan tol.
"Saya kira capaian jalan desa, jembatan, bendungan, irigasi, jalan kabupaten dan nasional, juga luar biasa. Tol juga hampir 1.000-an km, puluhan bandara baru, begitu pula juga airport besar maupun kecil dibangun oleh Pak Jokowi," kata Karding kepada wartawan, Selasa (12/2). (zak/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini