Jemaat Gereja di Kupang Takut Makan Ayam yang Hatinya Bertuliskan Angka

Jemaat Gereja di Kupang Takut Makan Ayam yang Hatinya Bertuliskan Angka

Herianto Batubara - detikNews
Selasa, 12 Feb 2019 13:50 WIB
Hati ayam aneh berhuruf dan angka. (Istimewa/Rosalin Radjakale)
Kupang - Jemaat Gereja Sonaf Neka Huilelot di Desa Huilelot, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), geger karena melihat deretan huruf dan angka di hati ayam yang hendak dikonsumsi. Sebagian orang takut mengkonsumsi ayam tersebut.

"Ayamnya tetap dimasak, tapi ada yang jadi takut. Tidak semua mau makan," kata Ketua Unit Pembantu Pelayan Kaum Ibu Gereja Sonaf Neka Huilelot, Rosalin Radjakale, saat dihubungi detikcom lewat telepon, Selasa (12/2/2019).

Rosalin menceritakan, peristiwa ini terjadi pada Senin (11/2), sekitar pukul 11.00 Wita. Saat itu dia dan sejumlah anggota jemaat sedang rapat tahunan bersama pendeta dan akan ada jamuan makan siang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Tiba-tiba seorang ibu dari bagian konsumsi datang. Mereka melaporkan ada keanehan pada hati salah satu ayam yang hendak dimasak. Semua pun bergegas ke dapur untuk melihat.

"Begitu kita ke sana, lihat semua kaget," ujar Rosalin. Dia kaget karena ada tulisan dan angka di hati ayam. Awalnya tulisan dan angka itu kurang jelas, namun setelah dicuci tulisan tidak hilang malah lebih jelas terlihat.

"Ada yang bilang 10D2E01. Kalau yang katong lihat 10DSE01, terus ada angka 2020 di bawahnya. Ada yang bilang seperti bahasa Yunani. Masing-masing punya versi lah," jelasnya.

Rosalin mengatakan awalnya dia kurang percaya dengan apa yang dia lihat. Dia bertanya kepada tim konsumsi apakah sebelumnya ada yang meletakkan hati ayam itu di tempat tertentu sehingga huruf dan angka tercetak di hati ayam itu. Namun dengan yakin tim konsumsi menjawab bahwa sejak ayam dibelah, sudah ada tulisan dan angka pada hati tersebut.

Menurut Rosalin, ada dua ekor ayam yang hendak dimasak untuk konsumsi rapat gereja. Namun, dari dua ekor ayam itu, hanya satu yang hatinya ada tulisan dan angka.

Hati ayam itu pun akhirnya disimpan. Dua ekor ayam tadi tetap dilanjutkan dimasak untuk dikonsumsi. Namun saat itu, menurutnya, hanya sebagian orang yang mau makan karena takut.

"Hatinya masih disimpan di kulkas. Di rumah pelayan gereja," ucapnya. (hri/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads