Dari hasil pantauan, diperoleh sebanyak 1.899.881 percakapan terkait kedua kandidat yang dilakukan oleh 267.059 akun. Pasangan Jokowi-Ma'ruf mengungguli Prabowo-Sandiaga pada jumlah percakapan, yakni sebesar 57,25%. Sementara Prabowo-Sandiaga meraih 42,75% percakapan.
"Pada sisi sentimen percakapan, pasangan Jokowi-Ma'ruf diperbincangkan secara positif oleh netizen sebesar 80% dan percakapan negatif sebesar 20%," ujar Direktur Eksekutif Politicawafe Yose Rizal, Jumat (8/1/2019). Beberapa isu positif yang ramai diperbincangkan netizen terkait pasangan Jokowi-Ma'ruf yaitu kebersamaan Jokowi dengan keluarga, deklarasi dukungan dari sejumlah pihak, pertemuan dengan ulama, pembangunan desa dan pembangunan infrastruktur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan isu negatif terkait pasangan Jokowi-Ma'ruf di antaranya menyangkut eksekusi Ahmad Dhani, kritik terhadap pernyataan Jokowi terkait propaganda Rusia, doa KH Maimoen untuk Prabowo yang disampaikan di samping Jokowi, pernyataan Menkominfo "Yang gaji kamu siapa?", dan pernyataan Wali Kota Semarang terkait yang melarang warga menggunakan jalan tol jika tidak mendukung Jokowi.
![]() |
Politicawave juga memantau kelompok akun yang mempercakapkan topik Jokowi-Ma'ruf. Diperoleh bahwa Jokowi-Ma'ruf diperbincangkan oleh akun-akun politik sebanyak 92%. Dari kelompok ini, sebanyak 60% akun merupakan akun-akun pendukung Jokowi-Ma'ruf yang giat menaikkan tagar dukungan. Sementara 40% akun dari kelompok ini merupakan akun-akun pendukung Prabowo-Sandiaga. Sementara kelompok akun-akun nonpolitik mendapat porsi 8% dengan bobot percakapan positif sebesar 87% dan negatif sebesar 13%.
"Isu positif yang menjadi sorotan dari kelompok ini yaitu isu kebersamaan Jokowi bersama keluarga, khususnya dengan Jan Ethes. Sementara 13% percakapan negatif salah satunya menyangkut isu RUU Permusikan," ujar Yose. (fjp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini