Temui Petani, Sekjen PDIP Dicurhati Produk Palsu Beras Pandan Wangi

Temui Petani, Sekjen PDIP Dicurhati Produk Palsu Beras Pandan Wangi

Matius Alfons - detikNews
Kamis, 07 Feb 2019 20:03 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menemui petani di Cianjur, Kamis (7/2/2019). (Matius Alfons/detikcom)
Cianjur - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dicurhati petani di Cianjur. Petani mengeluhkan produk palsu Pandan Wangi yang banyak beredar.

"Bapak supaya dengarkan para petani di sini karena banyak pemalsuan-pemalsuan itu Pak. Maka kami banyak berjuang terus-terusan Pak karena banyak yang asal menamakan beras Pandan Wangi Cianjur," keluh Perwakilan Asosiasi Petani Pandan Wangi Pepen saat berbincang dengan Hasto di Kampung Pandan, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (7/2/2019).

Pepen menyebut perbedaan harga Pandan Wangi asli dengan palsu. Harga produk palsu yang lebih murah membuat konsumen banyak yang tertarik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Per kilonya yang luaran (palsu) harganya per kilogram Rp 15 ribu, itu merugikan petani Pak. Ini per kilogramnya beras Pandan Wangi kita jual Rp 30 ribu, Rp 35 ribu, itu," sebut Pepen.






Mendengar penjelasan itu, Hasto mengaku terus mengupayakan hak paten Pandan Wangi ke Kemenkum HAM.



 Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menemui petani di Cianjur, Kamis (7/2/2019) Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menemui petani di Cianjur, Kamis (7/2/2019). (Matius Alfons/detikcom)




"Itulah yang kami minta kepada Pak Laoly (Menkum HAM Yasonna Laoly) perlindungan terhadap hak kekayaan intelektual kita dan paten itu juga melalui menteri koperasi semua digratiskan karena itu juga untuk melindungi rakyat," jelas Hasto.

Hasto menyebut Pandan Wangi pada 2015 sudah teregister dengan baik.

"Ternyata rekam jejak Pak Laoly yang membantu Pak Jokowi sehingga 2015 teregister dengan baik itu membanggakan kita semua. Semoga petani semakin kuat dengan beras Pandan Wangi-nya," ujar Hasto.



 Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menemui petani di Cianjur, Kamis (7/2/2019) Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menemui petani di Cianjur, Kamis (7/2/2019). (Matius Alfons/detikcom)
(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads