"Berkaitan dengan pegawai KPK bahwa saksi sudah kita periksa sebanyak lima orang. Yang tiga orang itu saksi sekuriti, kemudian yang satu adalah saksi dari CDR yang ada di CCTV, kemudian yang kelima adalah resepsionis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Kamis (7/2/2019).
Argo menyebut polisi sedang berupaya keras mengungkap pelaku penganiayaan pegawai KPK tersebut. Ia berharap kasus itu segera tuntas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita juga kemarin mengagendakan korban, ya. Jadi kita masih berkomunikasi dengan teman kita KPK, nah kira-kira kapan, kira-kira kapan dari pelapor ini bisa kita mintai keterangan. Kita masih komunikasi dan koordinasi dan kita juga berupaya secepatnya ya ini bisa terungkap," ungkap Argo.
Sebelumnya, dua pegawai KPK diduga menjadi korban penganiayaan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Sabtu (2/2) tengah malam. Penganiayaan itu terjadi saat keduanya sedang melakukan tugas cross check atas informasi masyarakat terkait indikasi korupsi.
Pelaku yang diduga berasal dari rombongan Pemprov Papua kemudian memukuli korban dengan tangan kosong hingga keduanya mengalami luka. Kasus ini kemudian dilaporkan oleh pegawai KPK ke Polda Metro Jaya.
Pihak Pemprov Papua kemudian melaporkan balik pegawai KPK tersebut. Laporan pihak Pemprov Papua diwakilkan kepada Alexander Kapisa. Dalam laporan tersebut, pelapor mengadukan pencemaran nama baik dan/atau fitnah melalui media elektronik.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini