Inas: Arogansi Lieus Sungkharisma di Cipinang Cerminan Prabowo

Inas: Arogansi Lieus Sungkharisma di Cipinang Cerminan Prabowo

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 05 Feb 2019 15:59 WIB
Lieus Sungkharisma/kanan/Foto: Nur Azizah/detikcom
Jakarta - Politikus Hanura, Inas N Zubir mengkritik Lieus Sungkharisma yang memarahi petugas di Rutan Cipinang saat ditolak menjenguk Ahmad Dhani. Lieus Sungkharisma dinilai tidak menunjukan etika karena memprotes meski sudah ada aturan jam/hari besuk.

"Mereka melecehkan kewibawaan Kemenkum HAM dengan mengatakan Karutan jahat dan feodal karena membuat peraturan di mana pada Sabtu dan Minggu tidak ada kunjungan napi ke Cipinang," ujar Inas kepada wartawan, Selasa (5/2/2019).

Anggota Tim Penugasan Khusus TKN Jokowi-Ma'ruf Amin ini juga menyesali kehadiran Jaya Suprana bersamaan dengan Lieus Sungkharisma. Inas menganggap Jaya Suprana mendukung tindakan arogansi Lieus Sungkharisma.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT






"Apa jadinya jika Prabowo Subianto bekuasa? Jika salah seorang tim suksesnya saja sudah berperilaku congkak, meniru arogansi dan kecongkakan Prabowo. Bisa jadi hukum hanya dijadikan alat untuk melindungi dan menguntungkan kroni-kroninya saja," sambung Inas.

Ketua Fraksi Hanura di DPR ini juga berharap ada tindakan tegas dari pihak terkait agar kejadian seperti saat Lieus Sungkharisma datang ke Rutan Cipinang, tak lagi terulang.






Karutan Cipinang Oga G Darmawan sebelumnya mengatakan pada hari Minggu memang tidak ada jadwal kunjungan. Oga menegaskan, para penjenguk tahanan pasti dilayani di hari Senin hingga Jumat. Jam besuknya dari pukul 09.00 WIB sampai 15.00 WIB.

Terkait hal tersebut, Lieus menilai kebijakan Karutan jahat. Menurutnya, kebijakan tersebut dibuat hanya karena ingin libur pada Sabtu-Minggu.

"Saya baca 'Ketentuan sesuai dengan undang-undang sekian, sekian, sekian. Hal-hal lain diatur oleh Kepala Rutan'. Artinya, ini kebijakan pribadi Kepala Rutan yang mau holiday hari Sabtu dan Minggu. Dia nggak mikirin tuh bahwa semua warga binaan di dalam itu yang mau besuk itu kan maunya kan hari Sabtu-Minggu dong. Dia nggak mikir ke sana. Karena semangat feodal, dia rasa dia adalah penguasa, yang bilang boleh masuk, boleh keluar, boleh segalanya. Dia bikinlah Sabtu-Minggu libur. Itu jahat. Jahat," ujar Lieus, Senin (4/2).



Tonton juga 'Video Ribut-Ribut Lieus di Rutan Cipinang Saat Dilarang Jenguk Dhani':

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads