Pantauan detikcom di lokasi, Senin (4/2/2018), puluhan pencari angpau duduk di halaman vihara. Beberapa dari mereka membawa payung agar tak tersengat matahari. Namun siang hari ini, pengunjung yang beribadah di vihara masih sepi.
Anak-anak terlihat asyik berlarian di halaman vihara. Mereka lebih agresif meminta uang daripada orang dewasa. "Om, minta uang Om," kata anak tersebut kepada pengunjung vihara. Anak-anak tampak menggenggam uang Rp 10 ribu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anak-anak ternyata lebih banyak uang daripada orang tua. Hal itu diakui oleh Siti (27). Siti membawa anaknya berumur 3 tahun untuk meminta angpau.
![]() |
"Dari subuh ke sini. Anak saya tahun lalu dapat duit hampir Rp 200 ribu. Kalau saya nggak tentu karena but-butan (saling serobot)," kata Siti.
Siti yang setiap hari menjadi buruh serabutan, mengontrak di sekitar Tambora, Jakarta Barat. Tiap tahun, dia tidak pernah absen hadir di Vihara Dharma Bakti.
"Tiap tahun, biasanya nginep sampai malam. yang lain juga begitu. Besok baru balik," ucap Siti.
Siti mengaku hingga kini belum mendapat uang. Pengunjung Vihara ramai menjelang tengah malam.
"Belum, belum banyak. Enggak tentu soalnya," ucap Siti. (aik/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini