Mengutip Indian Express, Senin (4/2/2019), video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun Twitter @raju atas nama Raju Narisetti. Raju diketahui merupakan pengajar di Columbia University.
Dalam video tersebut tampak beberapa pria mendorong sebuah pilar di kompleks candi di Hampi, India, hingga roboh. Situs-situs di lokasi tersebut merupakan peninggalan Kekaisaran Vijayanagar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping pilar yang jatuh, ada pilar-pilar lain yang sudah jatuh sebelumnya. Namun belum bisa dipastikan apakah pilar-pilar sebelumnya juga jatuh karena ulah tiga pria tersebut atau bukan.
Indian Express melaporkan, Menteri SDA India Karnataka D K Shivakumar menegaskan bahwa para pelaku akan ditindak tegas. Shivakumar yang juga merupakan menteri penanggung jawab distrik Ballar di mana situs tersebut berlokasi, telah menugaskan polisi untuk melacak keberadaan para pelaku.
"Kami tidak akan mentolerir tindakan seperti itu yang menyebabkan kerusakan pada situs bersejarah," kata Shivakumar.
(rna/nvc)Young Indian men vandalize Hampi, the @UNESCO World Heritage site which is on @nytimes 52 places to visit in 2019 https://t.co/FuBjAJpLpj
β Raju Narisetti (@raju) February 2, 2019
and post a video celebrating their act. I hope they are caught and made an example of in terms of a long prison sentence h/t @WhatsApp pic.twitter.com/v5DUM7xhuw
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini