"Korban hidup sebatangkara, mungkin karena sakit dan tidak ada yang mengurus, akhirnya Korban meninggal," kata Kasubbag Humas Polres Pekalongan, Iptu Akrom kepada detikcom di kantornya, Kamis (31/1/2019).
Pos kamling itu terletak di Desa Bener, Kecamatan Wiradesa, Pekalongan. Jasad Kakek Casbin ditemukan oleh warga dan dilaporkan ke polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Wiradesa bersama anggotanya langsung menuju ke lokasi untuk olah TKP dan identifikasi. Jenazah kakek Casbin selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum (RSU) Kraton, Kota Pekalongan untuk divisum.
"Kami masih melakukan penyelidikan, sementara kematian Korban diduga karena sakit hingga korban meninggal," jelasnya.
Dari KTP yang ditemukan, kakek Casbin diketahui beralamat di Banyurip Ageng, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan.
Namun, setiap harinya dia tinggal sebatangkara di pos kamling yang berjarak belasan kilometer dari alamat yang tertera di KTP itu. Kini pihak kepolisian Polsek Wiradesa sedang mencari sanak saudara kakek Casbin. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini