Polda NTB Tepis Isu Rp 10 Miliar di Balik Kaburnya WN Prancis

Polda NTB Tepis Isu Rp 10 Miliar di Balik Kaburnya WN Prancis

Harianto - detikNews
Kamis, 31 Jan 2019 10:40 WIB
WN Prancis, Dorfin Felix (34), kabur dari sel Polda NTB. (ist.)
Mataram - Kaburnya WN Prancis penyelundup sabu 2,4 kilogram, Dorfin Felix (34), menyisakan bau suap yang tak sedap. Selidik punya selidik, dari hasil penelusuran ke PPATK, tak ditemukan dugaan aliran uang Rp 10 miliar tersebut.

"Hasil penelusuran aliran tersebut setelah berkoordinasi dengan PPATK, tidak ditemukan aliran dana dengan jumlah tersebut. Ditegaskan kembali tidak ada dana Rp 10 miliar," kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Komang Suartana melalui keterangannya, Kamis (31/1/2019).

Suartana menegaskan kembali bahwa isu dugaan aliran dana Rp 10 miliar tersebut tidak benar. "Hasil penelusuran rekening oleh penyidik tidak ditemukan nilai tersebut," kata Suartana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia juga mengatakan proses pemeriksaan yang dilakukan kepolisian terhadap indikasi dan dugaan keterlibatan anggota masih terus didalami secara intensif di lingkup internal penyidik.

Polisi juga telah memeriksa oknum berinisial TM dan beberapa anggota jaga. Bahkan, kata Suartana, beberapa tahanan juga turut diperiksa guna mengetahui sejauh mana keterlibatan oknum anggota atas kaburnya Dorfin Felix, tahanan narkoba asal Prancis.

"Sejauh ini Polda NTB telah mengerahkan seluruh kekuatan guna bisa menangkap kembali tahanan narkoba Dorfin Felix," tegasnya.

Diketahui sebelumnya, Dorfin ditangkap di Bandara Zainuddin Abdul Madjid, Lombok, pada 21 September 2018. Dari tangannya, didapati narkoba jenis sabu seberat 2,4 kg lebih dan jenis ekstasi lainnya senilai Rp 3,2 miliar. Setelah itu, WN Prancis tersebut ditahan di gedung Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polda NTB.

Pada Senin (21/1), Polda NTB dibikin geger. Dorfin diduga melarikan diri dengan memotong jendela jeruji besi kamar tahanan yang berada di lantai dua. Dorfin memotong terali besi di sebelah barat gedung. Kemudian turun menggunakan lilitan kain yang diikatkan di terali.

"Ada berita atau bocoran halus bahwa kaburnya tahanan (Dorfin Felix) dikarenakan ada konspirasi dengan orang dalam dan orang dalam menerima uang. Angkanya pun tak tanggung-tanggung, Rp 10 miliar. Tim Krimsus mencoba mendalami tentang angka itu," ucap Irwasda Polda NTB Kombes Pol Agus Salim, Rabu (30/1).

Simak Juga 'Bawa 0,5 Kg Sabu, WN Malaysia Diamankan di Bandara Juanda':

[Gambas:Video 20detik]

(asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads