Hakim PN Semarang Dipanggil KPK Terkait Suap Bupati Jepara

Hakim PN Semarang Dipanggil KPK Terkait Suap Bupati Jepara

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Selasa, 29 Jan 2019 11:09 WIB
Ilustrasi (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Hakim Pengadilan Negeri (PN) Semarang atas nama Suparno dipanggil penyidik KPK berkaitan dengan kasus dugaan suap dari Bupati Jepara Ahmad Marzuqi ke hakim Lasito. Suparno dipanggil sebagai saksi.

"Dipanggil sebagai saksi untuk tersangka LS (Lasito)," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Selasa (29/1/2019).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam perkara ini KPK baru menetapkan 2 tersangka yaitu Ahmad Marzuqi dan Lasito. Ahmad diduga memberi suap kepada Lasito terkait sidang praperadilan yang diajukannya di PN Semarang. Praperadilan itu diajukan Ahmad terkait penetapan dirinya sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah. Kala itu, Ahmad menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi penggunaan dana bantuan partai politik DPC PPP Kabupaten Jepara 2011-2014.

KPK menduga Ahmad memberikan Rp 700 juta kepada Lasito. Tujuannya agar Lasito mengabulkan gugatan praperadilan yang diajukannya.

Jumlah Rp 700 juta itu diberikan secara bertahap, yakni Rp 500 juta dalam rupiah, kemudian sisanya, Rp 200 juta, diserahkan dalam pecahan dolar Amerika Serikat (USD). Hasilnya, Lasito mengabulkan gugatan praperadilan Ahmad dan menyatakan status tersangka itu batal demi hukum.




Dalam perkembangannya penyidik pernah pula memeriksa Ketua PN Semarang Purwono Edi Santosa hingga dua kali. Lalu pada Senin (28/1) kemarin penyidik memeriksa Ketua PN Samarinda Abdul Halim Amran.

Dia sebelumnya merupakan Wakil Ketua PN Semarang. Febri menyebut penyidik mencecar Abdul soal dugaan uang untuk pembiayaan kantor pengadilan.

"Penyidik mengklarifikasi dan mendalami apa yang diketahui oleh saksi, terkait dengan ada atau tidaknya dugaan aliran dana untuk pembiayaan kantor pengadilan. Apakah ada atau tidak adanya uang yang diduga suap tersebut digunakan untuk pembiayaan kantor pengadilan," kata Febri. (abw/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads