Menpora Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Suap Hibah KONI

Menpora Penuhi Panggilan KPK Terkait Kasus Suap Hibah KONI

Ibnu Hariyanto - detikNews
Kamis, 24 Jan 2019 10:33 WIB
Menpora Imam Nahrawi (Foto: Ibnu Hariyanto/detikcom)
Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi memenuhi panggilan penyidik KPK. Imam diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Sekjen KONI Ending Fuad Hamidy terkait kasus dugaan suap hibah ke KONI.

Imam tiba sekitar pukul 10.15 WIB. Imam tampak datang bersama rombongan protokoler Kemenpora.

Imam mengaku siap kooperatif kepada KPK. Ia juga membawa sejumlah data yang mungkin dibutuhkan dalam proses pemeriksaan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya akan dengar apa yang disampaikan. Data yang perlu saja yang dibawa," kata Imam.

Ruang kerja Imam pernah digeledah KPK pada Kamis, 20 Desember 2018. Saat itu KPK menyita sejumlah dokumen hibah dari ruangan Imam. Penggeledahan kala itu dilakukan karena proses pengajuan hibah disebut harus melewati Imam.




Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan lima tersangka dalam kasus yang berawal dari OTT ini. Para tersangka itu ialah Sekjen KONI Ending Fuad Hamidy dan Bendahara Umum KONI Johnny E Awuy sebagai tersangka pemberi.

Kemudian, sebagai tersangka yang diduga penerima suap ialah Deputi IV Kemenpora Mulyana, PPK pada Kemenpora Adhi Purnomo dkk, serta staf Kemenpora Eko Triyanto.

KPK menduga ada fee yang 19,13 persen dari total hibah senilai Rp 17,9 miliar atau senilai Rp 3,4 miliar. Adhi, Eko, dan kawan-kawan diduga menerima suap sekitar Rp 318 juta dari pencairan hibah tersebut.

Sementara Mulyana diduga menerima Rp 100 juta dalam kartu ATM terkait pencairan hibah untuk KONI tersebut. Selain itu, Mulyana diduga menerima mobil Toyota Fortuner, uang Rp 300 juta, dan ponsel Samsung Galaxy Note 9. (ibh/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads