Acara digelar di Hotel Grand Sahid Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (23/1/2019) siang ini. Rencananya Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla akan hadir.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan acara ini digelar sebagai apresiasi Presiden RI ke-5 itu kepada kaum muda Indonesia, khususnya yang berusia 17-27 tahun atau lebih. Oleh sebab itu, acara yang dibalut pementasan musik itu pun melibatkan Swara Gembira, sebuah wadah perpaduan lebih dari 200 kaum milenial Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Menaker: Selamat Ulang Tahun Bu Mega |
Hasto mengungkapkan, semula, Megawati enggan menggelar acara ulang tahun secara besar-besaran. Namun, saat bertemu dengan generasi muda dalam acara 'Megawati Bercerita', sang Ketum berubah pikiran.
"Semangat Bangun Pemudi Pemuda Indonesia menjadi inspirasi bagaimana gebyar kebudayaan ditampilkan. Kesemuanya dipelopori oleh para pemuda Indonesia, antara lain Oi, Rifan, dan Dhia. Mereka membangun seluruh idealismenya terhadap seni dan tradisi kebudayaan Indonesia yang ternyata mampu berkolaborasi sempurna dengan seni modern manca negara," tuturnya.
Semangat para pemuda Indonesia, menurut Hasto, menjadi inspirasi, energi, dan motivasi Megawati untuk memberikan ruang mengekspresikan kreativitas sehingga para pemuda Indonesia dapat menampilkan karya musikalnya melalui acara 'Bangkit Pemudi Pemuda'.
"72/27 adalah simbolisasi dan perpaduan kematangan hidup dan penggemblengan anak muda Indonesia dalam usia yang sangat produktif, 27 tahun," kata Hasto.
"Selamat ulang tahun, Ibu Megawati Soekarnoputri. Kesabaran revolusioner, keyakinan kebenaran dalam politik, politik turun ke bawah, dan pembumian nilai kemanusiaan dalam politik telah hadir menyatu dalam seluruh tradisi kebudayaan bangsa," imbuh Hasto.
Simak Juga 'Mega Curhat ke Jokowi Sulitnya Ikut Sertifikasi Guru':
(mae/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini