"Yang menominasikan Mbak Nana (Najwa Shihab) bukan KPU, tapi TV penyelenggara," ucap Komisioner KPU Wahyu Setiawan di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (22/1/2019).
Selain Najwa, ada nama Tommy Tjokro, yang juga ditolak Prabowo-Sandiaga. Stasiun TV penyelenggara debat kedua memang sudah ditentukan KPU, yaitu RCTI, GTV, MNC TV, dan iNews TV. Setelah mendapat usulan itu, Wahyu mengaku menawarkannya kepada kedua kubu, tetapi kubu Prabowo-Sandiaga menolak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wahyu pun menyebut KPU masih memiliki daftar calon moderator lain. Nama-nama itu disebut Wahyu berasal dari berbagai media. Wahyu pun menyebut sudah ada nama yang ditentukan.
"Tapi kita udah punya daftar soal calon-calon moderator, yang semuanya kelima debat dari insan media," tuturnya.
Wahyu mengatakan penentuan moderator harus dilakukan melalui koordinasi kepada masing-masing pasangan capres-cawapres sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu. Sebelumnya, BPN Prabowo-Sandiaga menolak Najwa sebagai moderator karena dinilai berpihak.
"Mengenai rencana KPU untuk menunjuk moderator dalam debat, kami mengingatkan KPU agar jangan menunjuk moderator yang terindikasi berpihak. Rekam jejak moderator selama ini kan menunjukkan nama-nama yang beredar, seperti Najwa, terindikasi tidak netral di 2014," ucap juru bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade. (dwia/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini