Pemilu 2019, Ratusan Napi di Lapas Tasikmalaya Rekam e-KTP

Pemilu 2019, Ratusan Napi di Lapas Tasikmalaya Rekam e-KTP

Deden Rahadian - detikNews
Kamis, 17 Jan 2019 21:14 WIB
Napi Lapas Kelas II B Tasikmalaya melaksanakan perekaman e-KTP. (Foto: Deden Rahadian/detikcom)
Tasikmalaya - Ratusan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tasikmalaya, Jawa Barat, menjalani perekaman KTP elektronik (e-KTP). Rekam e-KTP ini untuk memastikan para napi memiliki hak pilih pada Pemilu 2019.

Tercatat sebanyak 294 napi didata. Jumlah tersebut terdiri 150 napi berdomisili di Kota Tasikmalaya, dan 144 orang asal Kabupaten Tasikmalaya.

Proses perekaman e-KTP tersebut digelar Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota dan Kabupaten Tasikmalaya di Lapas Kelas II B Tasikmalaya, Kamis (17/1/2019). "Lapas Tasikmalaya rekam e-KTP hari ini dimaksud untuk sukseskan kegiatan Pemilu mendatang, baik Pilpres dan Pileg. Narapidana yang rekam hari ini 294 orang," ujar Kalapas Kelas 2 B Tunggul Buwono.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain memeriksa data warga binaan tersebut, petugas juga merekam identitas napi yang belum memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK). Sesudah NIK tercatat, para berhak memberikan hak pilihnya.

"Terpenting napi terekam dulu agar punya NIK dan bisa tercatat sebagai pemilih dalam Pemilu 2019," ucap Kabid Piak dan Pemanfaatan Data Disdukcapil Kabupaten Tasikmalaya Uu Saeful Uyun.

Sejumlah napi mengaku masih memiliki KTP lama yang bukan elektronik. Mereka menyimpan KTP di rumahnya lantaran khawatir hilang saat berada di penjara.

"Saya di dalam sini tiga tahun," ujar Elang.

Perekaman e-KTP untuk napi ini ditargetkan berlangsung hingga 19 Januari 2019. Meski tidak signifikan jumlahnya, tetapi suara mereka tetap menjadi prioritas demi kesetaraan hak dalam Pemilu 2019.

"KPU pastikan perekaman e-KTP napi untuk jamin hak pilih warga binaan dalam Pileg dan Pilpres 2019," ucap Komisioner KPU Kabupaten Tasikmalaya Ai Rohmawati.

Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya memantau langsung proses perekaman e-KTP narapidana. "Belum ditemukan kejanggalan," kata Komisioner Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya Muhammad Azis Firdaus. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads