"Kita punya sayap partai, Perempuan Indonesia Raya dan kita punya caleg perempuan terbanyak, undang-undang mewajibkan 30 persen, kita hampir 40% mungkin tidak sampai 40 (persen) tapi mendekati dan itu tekad kami, kita mengakui ini perjuangan kita belum puas," kata Prabowo dalam debat perdana Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut data caleg DPR RI menurut rekapitulasi KPU:
1. PKB: 38,26% (220 dari 575 caleg)
2. Gerindra: 37% (213 dari 575 caleg)
3. PDIP: 37,9% (215 dari 575 caleg)
4. Golkar: 37,91% (218 dari 575 caleg)
5. Nasdem: 38,26% (220 dari 575 caleg)
6. Garuda: 48% (180 dari 375 caleg)
7. Berkarya: 39,8% (229 dari 575 caleg)
8. PKS: 39,4% (212 dari 538 caleg)
9. Perindo: 38,6% (222 dari 575 caleg)
10. PPP: 41,2% (230 dari 557 caleg)
11. PSI: 45,56% (262 dari 575 caleg)
12. PAN: 37,9% (218 dari 575 caleg)
13. Hanura: 41,68% (233 dari 559 caleg)
14. Demokrat: 39,72% (228 dari 574 caleg)
19. PBB: 41,44% (172 dari 415 caleg)
20. PKPI: 55,93% (99 dari 177 caleg)
Berdasarkan data tersebut, memang benar Gerindra memiliki hampir 40% caleg perempuan untuk DPR RI. Namun persentase caleg perempuan untuk DPR RI terbanyak bukanlah dari Gerindra, melainkan PKPI. Adapun partai yang paling banyak mengusung caleg perempuan untuk DPR RI adalah PSI. (bag/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini