Buka Pidato, Sandiaga: Kami Kunjungan ke 1.000 Titik, 3 Kali Melingkar Bumi

Buka Pidato, Sandiaga: Kami Kunjungan ke 1.000 Titik, 3 Kali Melingkar Bumi

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Senin, 14 Jan 2019 19:43 WIB
Sandiaga di pidato kebangsaan (Marlinda/detikcom)
Jakarta - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno menjadi pembuka pidato kebangsaan capres Prabowo Subianto. Sandiaga mengawali pernyataannya soal 1.000 titik lebih kunjungannya.

Sandiaga naik panggung sekitar pukul 19.30 WIB. Sebelum berpidato, diputar video kilas balik perjalanannya menemui warga di lebih dari 1.000 titik.

"Alhamdulillah, Pak Prabowo dan saya dapat kehormatan menjelajahi 1.000 titik kunjungan ke masyarakat selama 4 bulan terakhir. Jarak tempuhnya tiga kali lebih melingkar bumi, berjuta orang sudah kami temui, berdialog, menyimak mulai curhatan emak-emak di pasar tradisional. Emak-emak mana suaranya," kata Sandiaga di JCC Plenary Hall, Jakarta, Senin (14/1/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sandiaga lalu menyapa kalangan milenial, petani, pedagang pasar, buruh, driver ojek dan taksi online, pengusaha UMKM, nelayan, warga desa, dan elemen masyarakat lainnya. Sandi berbicara tentang kekayaan Indonesia dan potensi sumber daya manusianya. Namun sayangnya, kata Sandi, masih banyak permasalahan.

"Kesempatan untuk maju belum terbuka luas untuk sebagian besar anak bangsa. Sudah saatnya, wis wayahe, kita bangun optimisme, pupuk semangat kerja cerdas, penuh ikhlas menangkan rakyat Indonesia," ujar Sandi.


Sandiaga lalu memanggil Prabowo Subianto, yang akan menyampaikan pidato kebangsaan bertema 'Indonesia Menang'. Prabowo akan menyampaikan visi-misinya.

"Di hari yang bersejarah ini, mari kita simak visi-misi Indonesia Menang dari Presiden Indonesia 2019-2024 insyaallah," ujar Sandiaga.



Tonton video 'Sandiaga Uno Jelajahi Tiga Kali Lingkar Bumi':

[Gambas:Video 20detik]

(tor/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads