2 Hari Hilang, Wisatawan Terseret Ombak di Bantul Belum Ketemu

Bantul - Tim SAR Satlinmas wilayah III Kabupaten Bantul terus melakukan pencarian terhadap seorang wisatawan yang hilang akibat terseret ombak Pantai Parangtritis. Hari kedua pencarian, wisatawan tersebut belum ditemukan.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah III Kabupaten Bantul, M Arif Nugraha, mengatakan pencarian hari kedua terhadap Rahmad Tri Prasetya (20), warga Dusun Nglebak, Desa Munggur, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar, Jateng, dilakukan sejak tadi pagi, Senin (7/1/2019). Bahkan, tim SAR memperluas area pencarian guna menemukan korban.

"Untuk pencarian terus kita lakukan, dari pukul 06.30 WIB tim SAR sudah memulai pencarian. Hari ini (Pencarian) dimulai dengan menyisir sebelah timur dan barat TKP (lokasi korban terseret ombak)," katanya kepada detikcom, Senin (7/1/2019). "Tapi sampai saat ini hasilnya masih negatif (belum ditemukan)," imbuhnya.

Peralatan pencarian milik Tim SAR (Foto: Pradito R Pertana/detikcom)

Baca juga: Bermain di Dekat Palung, Wisatawan Hilang Terseret Ombak Parangtritis

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III Kabupaten Bantul, Ali Sutanto, menambahkan operasi dilakukan menggunakan jet ski. Pencarian dimulai dari barat TKP. Namun karena arus lebih kuat mengarah ke timur, lalu pencarian juga diperluas di sebelah timur TKP.

"Nanti sore kami lanjutkan pencarian, dan kalau ombak surut kita akan masuk lagi. Kalau memungkinkan nanti akan pakai perahu jukung, tapi kalau ombak masih tinggi tetap kami sisir menggunakan jetski," pungkasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, 4 orang wisatawan terseret ombak Pantai Parangtritis. 3 orang berhasil diselamatkan dan satu orang lainnya masih dalam pencarian. Diduga keempatnya terseret ombak karena menghiraukan peringatan petugas SAR.

Mereka bermain di dekat palung pantai, petugas lalu memperingatkan mereka namun tidak dihiraukan. Tak lama kemudian keempatnya terseret ke tengah laut. Mendapati hal tersebut, tim SAR yang berada di Pos Pantai Parangtritis langsung memberikan pertolongan. (mbr/mbr)