Bupati Pandeglang Temukan Pengungsi 'Bodong' Korban Tsunami

Pandeglang - Bupati Pandeglang Irna Narulita menemukan adanya indikasi pengungsi bodong alias pengungsi palsu korban tsunami. Dia pun meminta polisi segera menyelidiki dan menangkap pelakunya.

"Penyaluran logistik itu tidak merata, juga ada yang menerima banyak, juga ada yang kurang akibat adanya pengungsi 'bodong' itu," kata Irna saat memimpin Rapat Koordinasi di Posko Terpadu Penanggulangan Bencana Tsunami, Labuan, Pandeglang, yang dilansir Antara, Jumat (4/1/2019).

Pemerintah daerah hingga kini bekerja keras menghimpun bantuan logistik dari berbagai daerah serta menyalurkannya kepada korban pengungsi bencana tsunami. Namun pihaknya prihatin mendengar informasi banyak pengungsi bodong yang menerima bantuan logistik dari donatur.

Baca juga: Gunung Anak Krakatau Meletus Lagi, Selama 2 Menit 14 Detik

"Kami berharap pelaku pengungsi bodong itu bisa diamankan kepolisian," tegasnya.

Kapolres Pandeglang AKBP Indra Lutrianto Amstono mengatakan pihaknya segera menyelidiki pengungsi bodong yang menerima bantuan. Dia juga akan menertibkan posko relawan bantuan logistik.

Baca juga: Kapolri dan Panglima TNI Doa Bersama di Lokasi Tsunami Pandeglang

Saat ini, posko relawan di Kecamatan Labuan untuk korban tsunami cukup bertebaran dan belum dilakukan pendataan.

"Kami khawatir posko sukarelawan itu menerima bantuan logistik, tetapi tidak disalurkannya," kata Indra.



Saksikan juga video 'Pemerintah Siapkan Lokasi Sementara Bagi Korban Tsunami Lampung':

[Gambas:Video 20detik]

(rvk/gbr)