"Pukul 10.17 WIB tinggi letusan sekitar 2.000 meter, pukul 12.03 WIB tinggi 1.600 meter, pukul 16.30 WIB tinggi sekitar 1.500 meter," ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, melalui Twitter-nya, Kamis (3/1/2019).
Melalui Twitter-nya, Sutopo juga menyertakan video letusan Gunung Anak Krakatau yang diambil kapal patroli TNI AL pada pukul 16.30 WIB. Sutopo mengatakan, pada pukul 12.00-18.00 WIB tercatat ada beberapa kali letusan dan embusan yang dikeluarkan Gunung Anak Krakatau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada status level III (Siaga). Sejumlah rekomendasi dikeluarkan terkait aktivitas Gunung Anak Krakatau.
"Di dalam radius 5 km tidak boleh ada aktivitas masyarakat," ujar Sutopo.
(mae/nvl)Letusan Gunung Anak Krakatau yang divideokan kapal patroli TNI AL pada 3/1/2019 pukul 16.30 WIB. Selama pukul 12.00-18.00 WIB terjadi 16 kali letusan, 5 kali hembusan. Asap kawah bertekanan sedanv dengan tinggi 300-2.000 meter dari puncak kawah. Status Siaga (level 3) pic.twitter.com/iX2bHWwj4q
β Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) January 3, 2019
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini