"Kalau kita berbicara pemasukan barang, tentunya juga ada barang dari China. Tetapi setelah kita lakukan pengecekan barang dari China, ternyata tidak ada 7 kontainer berisi kotak suara itu," ujar Kepala Subdirektorat Komunikasi dan Publikasi Direktorat Jenderal Bea-Cukai Deni Surjantoro kepada wartawan di kantornya, Jalan Ahmad Yani Bypass, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (3/1/2019).
Pada Rabu (2/1) malam, Komisioner KPU sudah memastikan adanya surat suara yang sudah tercoblos hoax setelah mengecek ke Dermaga Tanjung Priok, Jakarta Utara. KPU akan melaporkan kasus hoax surat suara tercoblos ke Bareskrim Polri siang ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian, KPU, dan Bawaslu terkait hoax tersebut. Demikian juga KPU, yang sedang mengumpulkan bukti-bukti terkait berita bohong tersebut.
"Tentunya kita lakukan koordinasi dengan teman-teman dari instansi lain, di situ ada kepolisian dan semalam ketua KPU datang bersama dengan Bawaslu. Kami sudah sampaikan faktanya dan kita teliti secara bersama dan ternyata apa yang dinamakan pemasukan tersebut tidak ada," ujar Deni.
Saksikan juga video 'Dicari Pemilik Suara Ini! Penyebar Hoax Surat Suara Tercoblos':
(dkp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini