"Sempat terjadi perdebatan karena tujuan mereka itu ke rumah sakit yang cukup jauh. Akhirnya saya sarankan untuk ke rumah sakit terdekat saja. Walaupun itu membuat saya tidak ke tujuan yang sudah dipesan. Tapi demi keselamatan ibu itu, ya, bodo amat deh saya mah, he-he-he...," kata dia, seperti dikutip di laman Instagram @grabid, Senin (31/12/2018).
Tapi, karena macet, Mardzuki tidak bisa cepat membawa ibu tersebut. Hingga akhirnya si ibu merintih kesakitan seperti hendak benar-benar melahirkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mardzuki pun tahu yang harus dilakukannya, yaitu menjaga kecepatan laju kendaraannya. Dia pun bisa lega saat ada suara bayi di dalam mobilnya.
"Aaaaaaak, ibu itu teriak kenceng banget. Oeeeee oeeee, dan suara bayi muncul. Suster di belakang membantu membersihkan si bayi. Saya? Nambah panik. Tapi sekaligus lega. Abis itu langsung berpikir, ini mobil pasti banjir darah," papar dia lagi.
Mardzuki pun berhasil membawa ibu tersebut sampai ke rumah sakit. Tapi, ada yang terlupa, si ibu tidak membayar Mardzuki.
"Ya, hitung-hitung beramal ke anak yang baru lahir, saya ikhlaskan saja. Karena saya percaya, ikhlas itu kunci untuk menambah rezeki," sebut dia.
Marduzki menuturkan, sejak bergabung dengan Grab, dia mendapatkan berbagai pengalaman, termasuk penghasilan yang lumayan.
"Harapan saya buat Grab, ya, tetap maju, karena kalau Grab maju, mitra seperti saya juga ikut maju," tutup dia. (mul/mpr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini