Sedang Wisata, Sekeluarga dari Blora Jadi Korban Tsunami Anyer

Blora - Satu keluarga yang terdiri dari suami, istri, kedua orang anak dan ibu mertua dari Blora menjadi korban tsunami Selat Sunda. Mereka berada di lokasi kejadian karena sedang berwisata akhir tahun.

Keluarga ini merupakan warga Desa Pojokwatu Rt 3 Rw 2 Kecamagan Sambong, Blora.

Sang suami, Gino dan anak keduanya bernama Kevin, serta ibu mertuanya, Srikah kini masih menjalani perawatan medis secara intensif di rumah sakit di sekitar lokasi kejadian.

Sedangkan sang istri, Yulistiani dan anak pertama yakni Reza Amelia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Yulistiani telah dimakamkan pada Rabu (26/12) kemarin, sedangkan sang anak Reza Amelia menyusul dimakamkan pada Kamis (27/12/18) pagi ini.

Baca juga: Gunung Anak Krakatau Siaga, Warga Diminta Waspada Potensi Tsunami

Paman Gino yakni Tarmidi menceritakan, kala itu keluarga besarnya yang beranggotakan 32 orang dari berbagai kota lainnya, berangkat wisata bersama di pantai Carita, Anyer. Dari Blora, korban Gino beserta istri, dua anak dan mertuanya berangkat menuju Jakarta pada hari Kamis (21/12) menggunakan kereta api.

"Berangkat itu Kamis malam, 5 orang menggunakan kereta. Yaitu Gino, istrinya Yulistiani, dua anaknya Reza sama Kevin, juga ibu mertuanya Srikah. Saya sendiri yang mengantarnya di stasiun Cepu, Blora," terang Tarmidi.

Baca juga: Pemprov Minta Pelaku Wisata di Anyer-Carita Setop Promosi Sementara

Tarmidi bercerita, dari total 32 anggota keluarganya yang sedang berwisata, 26 di antaranya telah ditemukan dalam kondisi luka-luka dan kini masih menjalani perawatan. Sedangkan 6 lainnya telah meninggal dunia. Termasuk di dalamnya keluarga dari Blora.

"Ada 32 keluarga saya yang berlibur di sana, 26 ditemukan selamat dan mengalami luka-luka sementara 6 orang meninggal dunia. Dua yang meninggal itu keluarga Gino yang lainnya keluarga yang ada di luar Blora," imbuhnya.

Kini di rumah duka, sedang digelar tahlil bersama kerabat dan tetangga. Nampak suasana duka meliputi kediaman Gino.


Saksikan juga video 'Jumlah Korban Tewas Tsunami Banten-Lampung Jadi 429 Orang':

[Gambas:Video 20detik]

(sip/sip)