Pendakian Gunung Prau Diberlakukan Buka Tutup, Ini Alasannya

Wonosobo - Pendakian Gunung Prau saat ini dilakukan buka tutup. Para pendaki harus menunggu cuaca cerah untuk mendaki gunung tersebut.

Pengelola Pos Pendakian Gunung Prau via Patak Banteng, Misyadi, mengatakan jika terjadi hujan lebat pendakian Gunung Prau ditutup sementara. Langkah ini merupakan upaya untuk mecegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan saat pendakian.

"Saat hujan kami tutup sementara. Kalau cuacanya sudah tidak hujan kami buka lagi," ujar Misyadi saat dihubungi detikcom, Rabu (26/12/2018).

Baca juga: 2 Kali Diguncang Gempa dalam Sebulan, Dieng Tetap Aman Dikunjungi

Menurut dia, saat hujan jalur pendakian Gunung Prau licin. Selain itu, saat ini beberapa pendaki tidak memiliki peralatan pendakian yang memadai. Sehingga akan membahayakan para pendaki itu sendiri.

"Sekarang banyak pendaki yang kurang memperhatikan keselamatan. Misalnya peralatan seadanya dan tenaganya kurang fit tetap naik. Sehingga kami memutuskan untuk menutup pendakian saat hujan," paparnya.

Baca juga: Ayo Liburan! Ini Pesan Sultan Bagi yang Berwisata ke Yogyakarta

Namun demikian, Misyadi menegaskan pendakian Gunung Prau tidak terdampak gempa bumi yang terjadi tanggal 10 dan 25 Desember 2018. "Tidak ada pengaruhnya dengan gampa. Hanya cuaca hujan yang menjadi perhatian kami," ujarnya. (mbr/mbr)