PKB Ogah Beri Bantuan Hukum Caleg Cantik Kuningan Bandar Sabu

Cirebon - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) prihatin dengan tertangkapnya caleg Rika verawati (31) yang nyambi bandar sabu. PKB tak akan beri pendampingan hukum.

Ketua DPC PKB Kuningan Ujang Kosasih mengatakan PKB tak akan mentolerir kadernya yang terlibat kasus narkoba. Pihaknya akan bersikap tegas terkait kasus yang menjerat RK.

"Kami merasa prihatin dengan kejadian ini. Sanksi tegas tentunya, apalagi ini kasusnya narkoba," kata Ujang saat dihubungi detikcom melalui sambungan telepon, Sabtu (22/12/2018).

Baca juga: Caleg Cantik Kuningan Nyambi Bandar Sabu, Buat Kampanye?

Menurut Ujang, PKB bisa memberikan sanksi pemecatan terhadap RK. Namun, lanjut dia, pihaknya tetap akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan DPW dan DPP PKB terkait kasus RK.

Ujang mengatakan PKB menyerahkan sepenuhnya kasus Rika kepada penegak hukum.

"Itu (pemecatan) jelas nanti kami lakukan. PKB juga tak akan berikan bantuan apapun, apalagi bantuan hukum," ucap Ujang.

Baca juga: DPP PKB Perintahkan DPW Kuningan Pecat Caleg Cantik Pengedar Sabu

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi menangkap Rika di pintu Tol Ciperna, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Rika diamankan saat bersama seorang pria berinial Y di dalam mobilnya. Dari hasil pemeriksaan sementara, Y sudah delapan kali transaksi sabu-sabu dengan RK.

RK sendiri merupakan seorang caleg PKB Kuningan yang maju di daerah pemilihan (Dapil) III, yakni Kecamatan Ciawigebang, Cidahu, Kalimanggis, Meleber, Lebakwangi dan Cipicung. Saat ini polisi masih menelusuri siapa yang memasok sabu kepada RK.



Tonton juga ' Kampanye di Sekolah, Caleg Gerindra Ini Divonis 8 Bulan Percobaan ':

[Gambas:Video 20detik]

(mud/mud)