Patung obor dahulunya tampak gagah menjadi bunderan jalan di ujung timur Jalan Adi Sucipto. Namun setelah jalan layang dibangun, patung obor sudah tak lagi menarik dipandang.
Patung manusia pembawa obor itu terlihat menghadap ke tenggara atau menatap ke dinding jalan layang. Tingginya yang sekitar lima meter kini kalah dengan tinggi jalan layang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, mengaku sudah berencana mengganti patung tersebut dengan patung yang baru.
"Nanti akan dibuatkan patung yang baru. Patung bola atau apa belum tahu. Tingginya lebih tinggi dari flyover," kata Rudy saat ditemui di kawasan Benteng Vastenburg Solo, Kamis (20/12/2018).
Namun patung obor tersebut tidak akan dibuang. Patung yang dibangun pada tahun 1990-an itu akan dipindah ke tempat lain.
"Akan kita pindah ke lokasi lain. Rencananya ke Lapangan Kottabarat. Sekalian nanti kita lakukan penggantian nama lapangan menjadi Stadion R Maladi," ujar dia.
Adapun patung obor tersebut melambangkan semangat olahraga. Patung dibangun juga terkait dengan pembangunan kawasan Stadion Manahan yang merupakan kawasan olahraga. (bai/mcs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini