Remaja Masjid Tenggelam di Kebumen Ditemukan di Kulon Progo

Kulon Progo - Satu orang korban terakhir dari total 4 remaja masjid Desa Grujugan yang tenggelam di Pantai Pandan Kuning Kebumen, ditemukan mengapung di bibir pantai wilayah Panjatan, Kulon Progo. Saat ditemukan sore tadi, kondisi korban sudah tidak bernyawa lagi.

"Hasil identifikasi, korban bernama Saiful Arifin, korban laka laut di Petanahan, Kebumen," kata Humas Basarnas Yogyakarta, Eriyanto kepada wartawan, Rabu (19/12/2018).

Penemuan jasad korban pada pukul 16.04 WIB tadi. Seorang saksi, Arkhani (42) warga Pleret, Panjatan, melihat sesosok tubuh manusia mengapung sekitar 20 meter dari bibir pantai.

"Saksi kemudian melapor ke pihak berwajib, jasad korban langsung dievakuasi ke RSUD Wates. Pihak keluarga sudah dihubungi," jelasnya.

Baca juga: 2 dari 4 Remaja Masjid yang Hilang di Pantai Kebumen Ditemukan Tewas

Eriyanto menambahkan, jarak penemuan korban dengan lokasi kejadian di Kebumen sekitar 54 kilometer.

Diberitakan sebelumnya, empat remaja masjid Desa Grujugan, Tri Wahyudi (25), Saiful Arifin (23), Didik (20) dan Wawan (18), tenggelam setelah terseret ombak di Pantai Pandan Kuning Kebumen, Minggu (16/12) pagi.

Baca juga: 1 Lagi Remaja Masjid yang Hilang di Pantai Kebumen Ditemukan Tewas

Pada Senin (17/12) siang, Didik dan Wawan berhasil ditemukan menyusul kemudian Tri pada malam harinya. Ketiganya ditemukan dalam kondisi tewas. Sehingga seluruh korban kini sudah ditemukan dan sudah diserahkan ke pihak keluarga. (bgs/bgs)