Anies 3 Kali Gelengkan Kepala Ditanya soal Salam 2 Jari

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan menjelaskan maksud dari gestur salam 2 jari yang ditunjukkan dalam Konferensi Nasional Gerindra dua hari lalu. Anies bahkan sampai 3 kali menggelengkan kepalanya.

Awalnya, awak media minta penjelasan Anies soal maksud gestur dua jari tersebut. Tidak ada kata-kata yang terlontar dari mulut Anies. Dia hanya menggelengkan kepala.

Baca juga: Buntut Panjang Salam 2 Jari Anies di Konfernas Gerindra

Setelahnya, eks Mendikbud itu dimintai tanggapan soal laporan di Bawaslu karena gestur 2 jarinya dianggap berkampanye. Anies menjawab pelaporan itu hak warga negara.

"Nggak ada tanggapan (soal laporan), setiap warga negara boleh melaporkan siapa saja," kata Anies di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (19/12/2018).

Baca juga: Soal Salam Dua Jari Anies, Sandi: Silakan Masyarakat yang Menilai

Anies lalu kembali ditanya soal maksud dari salam 2 jari. Lagi-lagi, Anies hanya menggelengkan kepala sembari tersenyum.

Pada sesi wawancara bersama wartawan, Anies hanya menjawab soal isu perkotaan, misalnya penurunan JPO Tosari hingga wacana diteruskannya ganjil-genap. Soal salam dua jari, Anies tutup mulut rapat.

Baca juga: Soal Anies Salam Dua Jari, Gerindra: Gestur Super-aman

Wartawan masih menanyakan soal gestur salam dua jari saat Anies masuk ke dalam mobil. Di dalam mobil Anies juga masih menggeleng dan tak mau berkomentar.

"Nggak komen saya," singkat Anies setelah menggeleng kemudian tersenyum. (idn/jbr)