"Untuk membangun kekuatan TNI yang diharapkan mampu memberikan daya tangkal atau deterrent effect terhadap ancaman, khususnya di perbatasan," kata Hadi saat memberikan amanat setelah meresmikan satuan itu di Faslabuh, Lanal Ranai, Selat Lampa, Kepulauan Riau, Selasa (18/12/2018).
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perbatasan, terutama di Laut China Selatan, disebut Hadi, lebih bergejolak dibanding sebelumnya. Dia pun memerintahkan jajaran TNI selalu bersiaga.
"Ada batas-batas maritim Indonesia yang bersentuhan dengan klaim negara lain. Oleh karena itu, TNI sangat berkepentingan untuk terlibat langsung dalam pengamanan perbatasan," ucap Hadi.
![]() |
Acara peresmian satuan tersebut kemudian dilanjutkan dengan acara pertunjukan kendaraan tempur atau ranpur. Kendaraan tempur, dari KRI sampai pesawat F-16, ditunjukkan saat acara ini.
Selain itu, ada pertunjukan demo pelepasan tahanan yang dilakukan tim penerjun payung TNI. Terlihat ada 6 personel penerjun yang berhasil mendarat di KRI Makasar 590, kemudian melakukan demo pelepasan tahanan dan inflitrasi KRI 590 Makasar. (dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini