Kebakaran Pasar Kalimaling Semarang, Puluhan Kios dan Lapak Ludes

Semarang - Sebanyak 26 kios dan 65 lapak di Pasar Kalimaling, Desa Plumutan, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang ludes terbakar. Peristiwa ini terjadi pada dini hari tadi.

"Dugaan karena korsleting. Kemudian langkah-langkah yang kami ambil baru selesai bersama Muspika untuk menenangkan masyarakat, kemudian menyiapkan relokasi," ujar Kepala Diskumperindag Kabupaten Semarang, Yoseph Bambang Trihardjono kepada wartawan di lokasi kebakaran, Jumat (14/12/2018).

Dalam kebakaran yang terjadi pada sekitar pukul 02.30 WIB ini kios maupun lapak yang terbakar berada di bagian timur pasar. Tindakan relokasi nantinya akan dibahas di tingkat pemeritah kabupaten.

Puing-puing sisa kebakaran Pasar Kalimaling, Kabupaten Semarang. Foto: Eko Susanto/detikcom

"Pasar darurat akan berada di belakang. Pasar ini ada dua bagian, yang timur dan barat jalan. Yang kebakar timur jalan, yang barat jalan masih ada tanah kosong bisa dimanfaatkan untuk relokasi dan sebagian di timur jalan masih ada tempat yang bisa," jelas Bambang.

Baca juga: Kantor Gubernur Papua Terbakar

Salah seorag penjual perabot rumah tangga, Samsudin (37) mengatakan, barang-barangnya yang terbakar berada di rak atas.

"Banyak yang terbakar terutama berada di rak-rak atas. Ini masih ada yang bisa diselamatkan. Kerugian sekitar Rp3 juta," katanya.

Baca juga: Ruang Ketua KPU Barito Selatan Kebakaran

Bambang menambahkan jumlah kerugian akibat kerugian ini ditaksir mencapai Rp 1,2 miliar. Kini garis polisi juga sudah dipasang di lokasi kejadian.

"Kami menginventarisir kerugian ditaksir lebih kurang sekitar Rp1,2 miliar yang terdiri dari 26 kios dan 65 los. Yang paling banyak ada di kios karena di dalam kios ada dagangan. Kenapa ada dagangan karena ini hari pasaran, nah biasanya pedagang malam hari sebelum pasaran dagangan sudah masuk," kata Bambang. (sip/sip)