La Nyalla Effect Diragukan, Nyalla: Tunggu Kejutannya

La Nyalla Effect Diragukan, Nyalla: Tunggu Kejutannya

Zunita Amalia Putri - detikNews
Kamis, 13 Des 2018 09:22 WIB
La Nyalla (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - La Nyalla effect diragukan oleh Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. La Nyalla Mattalitti mengaku tidak ambil pusing, karena masyarakat yang menilai.

"Nggak apa-apa, itu omongan dia (BPN), soal pengaruh atau nggaknya yang nentuin kan rakyat, dan yang bisa buktikan pengaruh itu kan pada saat 17 April 2019," ujar Nyalla saat berbincang dengan detikcom di Gedung Transmedia, Jl Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (12/12/2018) malam.


Dia mengaku akan ada kejutan untuk memenangkan Jokowi nanti di Pilpres. Namun dia tidak merinci apa kejutan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia hanya menjelaskan kejutan itu nantinya yang membuat sadar masyarakat akan isu-isu yang menyerang Jokowi saat ini.

"Tapi nanti kejutan-kejutan yang akan saya buat dalam waktu dekat inikan, akhirnya orang berfikir oh ternyata yang dibilang La Nyalla ini benar," katanya.



La Nyalla effect diragukan oleh sejumlah pihak, terutama tim BPN Prabowo-Sandiaga. Berbagai respons menyebut kepindahan Nyalla ke kubu Jokowi-Ma'ruf tidak akan berpengaruh dengan suara Prabowo-Sandi

"Kalaupun ada pengaruhnya, kami yakin tidak besar lah. Tidak sampai bisa mengalahkan suara Pak Prabowo," ujar Direktur Pencapresan PKS Suhud Alynudin kepada wartawan, Rabu (12/12).

Suhud meyakini La Nyalla tidak akan bisa mempengaruhi suara pemilih di Madura. "Masyarakat Madura itu terkenal independen, tidak mudah berubah haluan dengan iming-iming apa pun," katanya.



Nyalla sendiri mengaku optimistis dan yakin Jokowi-Ma'ruf akan menang, terutama di Jawa Timur. Dia juga menegaskan kepindahan Nyalla ke Jokowi akan memberikan pengaruh.

"Insyaallah yakin, hakulyakin. Itu berarti sudah di atasnya lagi, insyaallah yakin," pungkasnya.


Saksikan juga video 'Al Khaththath Bicara Nasib La Nyalla, Pilkada, dan Semangat 212':

[Gambas:Video 20detik]

(zap/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads