Rawan Kecelakaan, 6 Pelintasan Kereta Dipasangi CCTV Saat Natal

Jakarta - Kementerian Perhubungan akan melakukan inspeksi pelintasan kereta api sebagai kesiapan arus Natal dan tahun baru 2019 (Nataru). Mereka ingin memastikan keamanan semua jalur kereta, khususnya di Jawa.

"Inspeksi dengan kereta khusus dilakukan pada 12,13, 14 Desember di dua jalur utama, yaitu utara dan selatan dari Jakarta ke Banyuwangi," ucap Direktur Lalu Lintas Kereta Api Kemenhub Zulmafendi kepada wartawan di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (5/12/2018).

Inspeksi dilakukan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan penumpang selama masa angkutan Nataru pada 20 Desember 2018 sampai 6 Januari 2019. Dengan begitu, tidak ada insiden kecelakaan kereta api selama masa angkutan itu.

"Terus lakukan (pengecekan), evaluasi terus. Tapi kan Lebaran atau Natal dan tahun baru lebih fokus. Tujuan kita itu, lakukan keselamatan," kata Zulmafendi.

Daerah yang rawan kecelakaan akan dipasangi spanduk pengumuman. Selain itu, dipasang juga CCTV di enam lokasi rawan.

"Akan dipasang CCTV di 6 titik pelintasan rawan kecelakaan. CCTV dapat diakses oleh masyarakat melalui website cctv.stasiun.go.id," ucap Zulmafendi.

Seperti diketahui, untuk masa Nataru tahun ini disiapkan 394 perjalanan kereta api. Jumlah ini meningkat 5 persen dibanding tahun sebelumnya. (aik/knv)