Jenazah Bos Batik Keris tiba di Solo dengan Pesawat Carter

Jenazah Bos Batik Keris tiba di Solo dengan Pesawat Carter

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Senin, 03 Des 2018 18:09 WIB
Foto mendiang Handianto (Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom)
Solo - Pemilik perusahaan batik PT Batik Keris, Solo, Handianto Tjokrosaputro, meninggal di Singapura kemarin. Jenazah dipulangkan ke Solo sore ini, Senin (3/12/2018). Dari Singapura, jasad Handianto dibawa menggunakan pesawat carter.

Dijadwalkan berangkat pukul 08.00 WIB, rombongan dari Singapura akhirnya berangkat sekitar pukul 14.00 WIB.

"Sempat terkendala persoalan birokrasi, makanya sempat delay. Ini tadi rombongan yang berisi istri, anak laki-laki dan keponakan Pak Handianto, naik pesawat carter," kata Sumartono Hadinoto, adik ipar almarhum, kepada wartawan di rumah persemayaman Thiong Ting, Solo, Senin (3/12/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Jenazah tiba di Thiong Ting, Jebres, Solo, pukul 17.15 WIB. Sebelumnya, jenazah dimampirkan terlebih dahulu di pabrik Batik Keris, Cemani, Grogol, Sukoharjo.

"Bu Handianto ingin dilewatkan sebentar di Batik Keris. Hanya keliling saja, disambut karyawan, setelah itu langsung ke Thiong Ting," kata Martono.
Jenazah Bos Batik Keris tiba di Solo dengan Pesawat CarterPerti jenazah saat tiba di rumah persemayaman (Foto: Bayu Ardi Isnanto/detikcom)

Sampai di Thiong Ting, almarhum kemudian diletakkan di ruang jenazah. Kemudian upacara digelar di Ruang The Kiem Ming.

"Prosesnya nanti masuk peti. Besok mungkin tutup peti. Lusa malam kembang. Kamis jam 10 rencana dikremasi," ujar pria yang menjabat Sekretaris PMI Surakarta itu.

Handianto meninggal pada usia 57 tahun karena sakit. Dia meninggalkan dua orang anak, Elvina Tjokrosaputro dan Adriel Tjokrosaputro. (bai/mbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads