"Keluarga berharap pelaku dihukum maksimal. Jangan sampai hal-hal semacam ini terjadi lagi," kata sepupu Eka, Rahyuwono Senin (3/12/2018).
Ayah Eka, Slamet Waluyo, tak kuasa menahan tangis melepas jenazah putri pertamanya itu ke liang lahat, Minggu (2/12) malam. Begitu pun ibunya, Taslimah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Windusari, AKP Ahdi menambahkan bahwa jenazah Eka tiba di rumah duka di Dusun Ngadigunung, Kabupaten Magelang, Minggu (2/12) malam.
Jenazah sempat disemayamkan beberapa saat di rumah duka sebelum kemudian dibawa ke masjid setempat untuk disalatkan.
"Jenazah korban tiba di rumah duka sekitar pukul 22.30 WIB. Usai disolatkan, jenazah kemudian dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat," jelas Ahdi kepada detikcom, Senin (3/12/2018).
Diberitakan sebelumnya, jenazah Eka ditemukan di ladang milik warga di Dukuh Banjarsari, Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo, Boyolali. Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan yakni Fajar Sigit Santoso (25). (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini