Lampu Merah untuk Aksi Tandingan 212

Lampu Merah untuk Aksi Tandingan 212

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Jumat, 30 Nov 2018 22:15 WIB
Kapitra Ampera (Kanavino Ahmad Rizqo/detikcom)
Jakarta - Calon anggota legislatif (caleg) PDI Perjuangan, Kapitra Ampera, berniat menggelar aksi kontemplasi 212. Aksi itu digelar berbarengan dengan reuni 212 pada Minggu, 2 Desember 2018.

Namun belakangan, Kapitra mengurungkan niatnya membuat aksi tandingan reuni 212 itu. Manuver Kapitra itu ditunda setelah kepolisian memberikan saran.

"Kita menyarankan untuk ditunda," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Jumat (30/11/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Argo menyebut saran itu disampaikan setelah adanya analisis intelijen. Namun Argo tidak menyebut apa isi dari analisis intelijen tersebut.




"Setelah intelijen ada pemberitahuan yang akan melihat seperti apa dan dari intelijen menyarankan kepada panitia untuk ditunda pelaksanaannya," ujarnya.

Kapitra mengaku terpaksa menyetujui saran polisi tersebut. Dia tidak ingin terjadi bentrokan antarumat Islam.

"Karena kalau aparat sudah mengeluarkan saran seperti itu, tentu harus menjadi prioritas kita pertimbangkan," ucap Kapitra.

"Kita ingin menunjukkan kedamaian Islam. Tapi kita kan nggak tahu kalau ada yang nyusup dan segala macam, itu kan domain intelijen," imbuhnya. (dhn/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads