Antarmahasiswa Unhas Makassar Perang Batu, Kampus Rusak

Antarmahasiswa Unhas Makassar Perang Batu, Kampus Rusak

Reinhard - detikNews
Jumat, 30 Nov 2018 09:16 WIB
Ilustrasi (dok.detikcom)
Makassar - Tawuran di antara dua kubu mahasiswa terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan. Para mahasiswa tersebut diketahui saling serang menggunakan batu di dalam kampusnya lantaran dipicu kesalahpahaman.

"Yang kami dengar dari saksi dan mahasiswa ini hanya kesalahpahaman biasa, hanya masalah spanduk saja, mungkin karena ketersinggungan. Informasinya, ada mahasiswa tidak tahu masalah dan itu yang kena dampak dan itu yang memicu," ujar Pembantu Rektor III Universitas Hasanuddin Makassar, Prof Arsunan Arsin, pada Jumat (30/11/2018) dini hari.

Kubu yang terlibat tawuran tersebut diketahui sebagai mahasiswa Fakultas Teknik serta Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (Mipa) Unhas Makassar. Akibat bentrokan ini, sejumlah bangunan di dalam kampus, seperti kaca-kaca jendela, rusak terkena lemparan batu mahasiswa.

Polisi dari gabungan Polrestabes Makassar pun langsung datang ke lokasi dan terpaksa melepaskan tembakan peringatan dan gas air mata untuk membubarkan bentrokan itu.

Menurut Prof Arsunan Arsin, beberapa jam sebelum tawuran, kedua kubu memang sempat berselisih akibat masalah spanduk kegiatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah kami damaikan, sekitar jam 1 sudah damai, ketua BEM-nya sudah ketemu, cuma waktu mau dikasih kembali, anak Teknik di satu tempat sudah diminta pulang dan mau pulang, cuma ada beberapa motor anak Teknik di dekat anak Mipa yang ternyata belum pulang, mereka merasa diserang, ada lemparan dan itu yang memicu," sebut Prof Arsunan.

Sementara itu, untuk mencegah tawuran susulan antara mahasiswa, rencananya pihak kampus Universitas Hasanuddin akan segera menggelar rapat bersama rektor.

"Kami mau melapor ke ibu rektor karena kami bukan pembuat keputusan untuk langkah selanjutnya," jelas Prof Arsunan.

Terlihat, akibat tawuran ini, sejumlah kaca bangunan di dalam kampus Universitas Hasanuddin pecah akibat lemparan batu oleh mahasiswa. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads